Mengapa Harus ZENQIRA? Simak Keunggulanya.

Baca Juga

Daerah (493) Nasional (235) Berita (116) Internasional (34) education (26) news (26) Berita Gema Nusantara (24) Nasiona (17) Duit (15) Tentang Narkoba (6) Gema (4) video (4) Pilkada 2024 (3) Teknologi (3) Peraturan (2) Profile (2) kesehatan (2) opini (2) Financial (1) herbal (1)

Selasa, 20 Agustus 2024

Keterlibatan Masyarakat Pilkada Serentak 2024

BY GentaraNews IN



Jakarta - Dir Binmas Polda Metro Jaya mengadakan kegiatan Seminar Optimalisasi Partisipasi Masyarakat Pemilu Serentak Dalam Rangka Suksesnya Pilkada Tahun 2024 yang dihadiri Wadirmas AKBP Wadi Sa'bani, S.H., S.I.K., M.H., para kasubdit Ditbitmas, Kanitbinpolmas Satbinmas Polres Jajaran Polda Metro Jaya juga iikuti oleh Forum Pembauran Kebangsaan, Ormas, Ormas keagamaan, Komunitas, Pokdar Kamtibmas, FKPM. Acara ini berlaangsung di Royal Palm Hotel & Coference Centre, Cengkareng. Jakarta Barat. Selasa (20/08/2024)

Acara ini dibuka oleh Direktur Dir Binmas Polda Metro JayaBrigjen. Pol Badya Wijaya, S.H, M.H, dalam sambutannya mengucapkan "terima kasih kepada yang telah hadir, karena selama bertugas di Polda Metro Jaya selalu siap tempur tanpa mengenal waktu,” ucapnya

"Selama bertugas hampr lima tahun di Binmas Polda Metro Jaya dan selanjutnya ditugaskan ke Mabes Polri Perancang Peraturan Kepolisian Utama Tk. II Divkum Polri dan akan digantikan oleh Kombes Pol, Harri Muharram Firmansyah,” Lanjut Badya Wijaya pamit 



Meningkatnya keterlibatan masyarakat dalam penyelenggaraan Pilkada serentak 2024, menunjukan semakin kuatnya tatanan demokrasi. Dalam berdemokrasi, keterlibatan rakyat dalam setiap penyelenggaraan yang dilakukan negara adalah sebuah keharusan. Rakyat menjadi faktor yang sangat penting dalam tatanan demokrasi, karena demokrasi mendasarkan pada logika persamaan dan gagasan bahwa pemerintah memerlukan persetujuan dari yang diperintah.

Selanjutnya Hadir sebagai Narasumber Hendrajit Direktur Eksekutif Global Futre Institute dengan judul Geopolitik, Soft Skill Untuk Bela Negara menjelaskan, latar belakangnya :

  1. 1998, saat rejim Orba runtuh, gabung lagi dengan Detik ketika terbit kembali dengan nama Detak. Sebagai redaktur politik dan militer. Dan Pimpred 2001-2003.
  2. Sementara itu, antara 1996-2008 juga aktif sebagai research associate LP3ES untuk subyek studi politik dan militer.
  3. 2008, mulai jenuh kerja di jurnalisme yang semakin terindustrialisasi. Lantas muncul lagi minat lama di studi strategis dan hubungan internasional. Di sinilah mulai mendalami geopolitik sampai sekarang.
  4. Passion kembali mengkaji studi hubungan internasional dan strategis ketika mulai 2007-2008 Hendrajit mulai merintis berdirinya Global Future Institute (GFI) bersama Andrianto, Harri Samputra Agus, Hamzah Fansuri, dan Rusman Rusli. Fokus kajian strategis terutama membaca trend global dan regional yang potensial jadi ancaman nasional. Dan pemberdayaan politik luar negeri dengan mengikutsertakan berbagai komponen bangsa dan sumberdaya intelektua selain kementerian luar negeri.
  5. Sejak GFI berdiri Hendrajit diberi amanah sebagai Direktur Eksekutif hingga kini selain sebagai peneliti senior.
  6. Saat ini Hendrajit juga secara berkala jadi dosen tamu di SESKO TNI dan Lemhanas.
Selanjutnya Hendrajit menjelaskan mengapa Geopolitik itu penting, “Pertama, sebagai warga masyarakat kita harus mengenali dan menghayati lingkungan fisik dan lingkungan sosialnya dalam satu tarikan nafas,”jelasnya

“Dalam rangka pemikiran tersebut, geopolitik bermanfaat dan berkontribusi dalam memetakan karakteristik geografis kota tempat kita tinggal (di Lemhanas kerap disebut kondisi alamiah geografis), dan kondisi sosial geografisnya (Ideologi, Politik-Ekonomi, Sosial-Budaya, Pertahanan-Keamanan),” tambah Hendrajit

Kareteristik geografis beberapa unsur penting

1. Mengenali kondisi fisik lingkungannya. Apakah kota Jakarta ini sejatinya daerah berbasis pertanian, pesisir atau pegunungan.
2. Pemetaan lokasi geografis kota atau kabupaten tempat kita berada.
3. Pemetaan sumberdaya alam yang menjadi aset unggulan daerah kita.
4. Pemetaan sumberdaya manusia yang melekat dengan karakteristik geografis daerah tempat tinggalnya.
5. Peka dalam membaca kondisi batiniah dari keaslian bawaan yang diekspresikan lewat citra, bahasa, keseniaan, catatan catatan dari kitab kuno para leluhur, kebijakan, adat istiadat dan organisasi.
6. Mengetahui dan menghayati karakter kolektif masyarakatnya yang terbentuk oleh kondisi fisik lingkungannya.

Geografi Intelijen, Bingkai Untuk mengaplikasikan Bela Negara secara militer

1. Pentingnya geopolitik dalam ketahanan nasional suatu negara dan bangsa, lantaran setiap badan intelijen negara asing punya yang namanya unit Intelijen Geografi.
2. Yang mana tugas utamanya adalah memroses informasi yang berkenaan dengan kondisi geografis negara sasaran.
3. Geografi Intelijen diperlukan secara langsung bukan saja untuk perencanaan perang militer, namun juga untuk perang nirmiliter.
4. Baik pada tingkat strategis maupun operasional dan teknis. Sehingga informasi geografis jadi sangat penting untuk analisa intelijen strategis.

Apa saja subyek-subyek yang penting untuk kajian Geografi Intelijen

1. Mempelajari *daerah-daerah aktual maupun potensial daerah kita sebagai sasaran potensial atau aktual serangan dari luar. Seperti topografi, jalan-jalan dan hubungan lalu-lintas laut dan darat yang dapat dilalui, bukit-bukit penting, pusat-pusat komunikasi, dan lain sebagainya. Bahkan dimana saja letak sumber-sumber itu berada air.
2. Negara-negara asing dalam menetapkan negara-negara, atau daerah daerah tertentu sebagai sasarannnya, juga mempelajari sasaran-sasaran atau obyek-obyek strategis apa saja yang bisa dilumpuhkan jika mereka melancarkan sabotase atau aksi-aksi subversif.
3. Misalnya di mana saja pusat-pusat vital penduduk, di mana saja instalasi-instalasi industri, dimana saja instalasi-instalasi militer, yang mana saja pusat-pusat syaraf pemerintahan, mana saja pusat-pusat ekonomi dan perdagangan.
4. Mempalajari watak-watak mental atau karakteristik penduduk dari berbagai daerah dan sebagainya. Bagaimana sejarah daerah tertentu seperti di Jawa Tengah, Ternate, Aceh, Riau atau Bali. Termasuk apa filosofi bersama masyarakatnya. Cita-cita sosialnya, corak budayanya, dan sebagainya. Termasuk jenis jenis atau menu makanan kedoyanannya. Atau yang tidak disukainya.
5. Yang tidak kalah penting, Mempelajari kondisi alami geografisnya seperti iklim, kondisi cuacanya seperti apa. Sebab dalam perencanaan negara asing dalam melumpuhkan negara sasaran baik secara militer maupun nirmiliter, mengenali kondisi alami geografis negara sasaran sama pentingnya.
6. Suasana psikologis kolektif pada umumnya penduduk yang daerahnya lagi musim panas terik seperti apa, kalau lagi musim penghujan seperti apa.
7. Di sinilah pentingnya geopolitik, yaitu mempelajari kekuatan/keunggulan maupun kelemahan-kelemahan geografis negeri kita sendiri.

Narasumber kedua Ahmad Faisol dari Direktur Eksekutif MediaLink dengan judul materi Ancaman Dunia Maya Dalam Kepentiangan Politik, memberi contoh bebarapa kejadian hoax dibeberapa Negara dan juga di Indonesia di Pemilu 2024



Selanjutnya acara ini ditutup oleh Kasubditbinpolmas Ditbinmas Polda Metro Jaya AKBP Jajang Hasan Basri, S.AG, M.SI, yang berpesan “Gunakanlah media sosial dengan bijak dengan menghindari berita hoax dan ujaran kebencian dengan semboyan CABE (Cakap menggunakan Medsos, Aman, Berbudaya dan Etika),” jelasnya

Kita punya Ideologi Pancaasila, kita punya peran yang sama untuk saling mengingatkan satu sama yang lainya, agar tidak mudah terprovokasi dan bijak menggunakan HP,”

Selanjutnya AKBP Jajang Hasan Basri mengutip surat al-hujurat ayat 6 ; “Hai orang-orang yang beriman, jika datang kepadamu orang fasik membawa suatu berita, maka periksalah dengan teliti agar kamu tidak menimpakan suatu musibah kepada suatu kaum tanpa mengetahui keadaannya yang menyebabkan kamu menyesal atas perbuatanmu itu,” pungkasnya (LEP)



Tutorial BloggingTutorial BloggingBlogger Tricks

Baca Juga