Mengapa Harus ZENQIRA? Simak Keunggulanya.

Baca Juga

Daerah (496) Nasional (236) Berita (116) Internasional (34) education (26) news (26) Berita Gema Nusantara (24) Nasiona (17) Duit (15) Tentang Narkoba (6) Gema (4) video (4) Pilkada 2024 (3) Teknologi (3) Peraturan (2) Profile (2) kesehatan (2) opini (2) Financial (1) herbal (1)

Sabtu, 21 September 2024

Nilai Nilai Patriotisme dan Nasionalisme Harus Tetap Dipejuangkan

BY GentaraNews IN


Jakarta - Di masa pemerintahan Orde Baru, peran Menwa tak kalah heroiknya. Salah satunya adalah pengiriman personil Menwa ke wilayah konflik, baik yang tergabung dalam pasukan Garuda di luar negeri, maupun yang tergabung dalam Rotasi/Satgas Dharma Bhakti Menwa ke Timor Timur saat masih menjadi bagian dari Republik ini.

Sejak tahun 1978 hingga menjelang masa referendum, Menwa terlibat aktif dalam operasi Seroja Timor Timur. Tiap tahun, 1-2 gelombang satuan tugas Menwa mendarat di bumi Lorosae, menjalankan operasi militer baik perang maupun non perang ( operasi territorial).

Singkat cerita, melalui Deklarasi Balibo 30 Nopember 1975, rakyat wilayah tersebut menyatakan bergabung ke dalam Negara Kesatuan Republik Indonesia dan menjadi provinsi ke 27 dengan nama Provinsi Timor Timur.

Cerita di tanah Lorosae tidak berhenti disini. Ada kelompok lain di Timor Timur yang menolak berintegrasi ke dalam NKRI, maka sejak saat itu pemberontakan dan perlawanan terhadap pemerintah Indonesia semakin masif dan penuh warna. Selain operasi militer (Operasi Seroja) yang melibatkan ABRI (TNI/Polri), berbagai elemen masyarakat juga ditugaskan oleh negara untuk menciptakan kedamaian dan kesejahteraan di provinsi muda tersebut.

Para alumni Menwa yang pernah ditugaskan ke wilayah Timor Timur sejak angkatan pertama hingga terakhir dari berbagai kampus/satuan menwa di seluruh daerah ini kemudian menyatukan diri dalam wadah Ikatan Keluarga Alumni Resimen mahasiswa Seroja Timor Timur (Ika Menwa Seroja Timor Timur).

Bumi Perkemahan Ragunan yang terletak di jalan Harsono RM (Depan Gedung Departemen Pertanian), Pasar Minggu. Jakarta Selatan menjadi saksi bisu acara Temu Kangen Eks Timor Timur yang perdana antara Ika Menwa Seroja dengan Timor Timur dengan Forum Komunikasi Pejuang Timor Timur yang berlangsung berlangsung meriah. Sabtu (21/09/2024).

Acara ini diisi dengan cerita yang terpendam hampir seperempat abad, saling lepas rindu dan tukar informasi juga diisi dengan nyanyian lagu Timor dan Tari Tebe sambil menghentakan kaki sesuai irama lagunya dimana penari pria dan penari wanita bisa saling bergandengan tangan dalam satu lingkaran juga sesekali terdengar berkomunikasi dengan bahasa Tetun

Ketika ditanya rencana kedepan kegiatan yang akan berlangsung ketua umum Ika Menwa Seroja Timor Timur menjelaskan Brigjen TNI (Purn) Harsanto Adi S.MM, M.Th “keberadaan organisasi ini sebagai wadah keberadaan anggota Menwa di Timor Timur, kedepannya wadah korp ini tetap mempertahankan nilai nilai bela Negara untuk generasi selanjutnya,” jelasnya

“Nilai nilai patriotisme dan nasionalisme masih relevan hari ini bukan diperjuangkan dengan bambu runcing tetapi dengan kecerdasan dan tehnologi, kita harus kuasai tehknologi digital agar nilai ini tetap valid dalam hadapi ancaman gangguan keamanan,” tegas ) Harsanto Adi

“Kami akan terus memelihara internal dengan kumpul dan silaturahmi 2 tahun sekali. Kesempatan pertama bisa berkumpul dengan Forum Komunikasi Pejuang Timor Timur dan terus akan kita lakukan. Semoga kedepan semua anggota bisa hadir berkumpul atau kita coba kumpul dalam bentuk FDG (Focus Group Discussion) dengan topik seputar wawasan kebangsaan,” pungkas ketua umum

Pada kesempatan yang sama ketua DPW FKPTT Jakarta John CM mengatakan, “tujuan berkumpul Ika Menwa Seroja dengan Timor Timur dengan Forum Komunikasi Pejuang Timor agar kita bisa saling bercerita untuk mempererat tali persaudaraan dan agar kegiatan ini dapat berlanjut,” harap John.

Sementara Ketua Korwil Ika Menwa Seroja Timor Timur Jakarta Teuku Arifin, SH, MH, “misi kami ke Timor Timur ada nilai kejuangan yang pernah dilakukan oleh semua rekan rekan. Dalam hal Ika Menwa Seroja kami melakukan Silaturahmi Nasional setiap 2 tahun,” jelas Arifin

“Sementara kerjasama dengan FPPTT harus berlanjut. Kita harus meninggalkan kesan tersendiri kepada penerus kita, semangat bela Negara kita yang pernah mendharma bhakti untuk Indonesia yang jumlah anggota nya tidak mungkin bisa bertambah, mungkin kerjasama kedepan bisa dalam bentuk napak tilas ke Timor Timur atau Silatnas kedepan yang akan diaadakan di Jakarta FKPTT dapat hadir.” Tutup Arifin

Dalam bincang bincang Ketua Umum FKPTT Eurico Guteres yang diwakili oleh Sekjen FKPTT Salating menjelaskan, “ada hal yang menarik bila seseorang yang bertemu disuatu tempat dengan sekelompok orang bertemu disuatu tempat dapat kita perkuat lagi. Kita yang pernah bertugas dan berjuang di Timor Timur kan kita rangkul, kami FKPTT akan bicarakan sebelum tanggal 14 Oktober 2024,” Terang Salating. (LEP)







Tutorial BloggingTutorial BloggingBlogger Tricks

Baca Juga